Pada tanggal 13 Januari 2024, DusunPondok Labu, Kelurahan Loa Ipuh Darat, di wilayah Kutai Kartanegara dikejutkan oleh kebakaran yang melanda pemukiman warga. Kebakaran tersebut menyebabkan kerugian yang cukup besar, baik secara materiil maupun emosional bagi penduduk setempat. Namun, di tengah keprihatinan itu, muncul cahaya harapan lewat aksi nyata dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara.
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas penanganan bencana di Kabupaten Kutai Kartanegara, BPBD Kutai Kartanegara dengan cepat merespons kebutuhan mendesak penduduk yang terkena dampak kebakaran. Dengan segera menginisiasi distribusi bantuan berupa kebutuhan dasar logistik yang diperlukan bagi para korban.
Namun, upaya distribusi bantuan tersebut tidak hanya sebatas pada aspek logistik semata. BPBD Kutai Kartanegara juga membawa serta semangat dan kehangatan dalam setiap bungkus bantuan yang disalurkan. Kata-kata semangat dan dukungan dari BPBD, serta timnya, mampu memberikan kekuatan psikologis bagi para korban yang sedang menghadapi masa-masa sulit.
Tidak hanya itu, BPBD Kutai Kartanegara juga berperan sebagai penghubung antara pemerintah daerah, lembaga donor, dan masyarakat yang ingin membantu. Mereka mengkoordinasikan segala bentuk sumbangan dan donasi, serta memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran dan digunakan sebaik mungkin untuk mendukung proses pemulihan pasca-bencana.
Melalui distribusi bantuan ini, BPBD Kutai Kartanegara berhasil membawa kilatan harapan bagi masyarakat yang terdampak bencana. Solidaritas dan gotong royong terlihat begitu kuat dalam aksi nyata yang dilakukan, membuktikan bahwa di tengah cobaan berat sekalipun, masih ada sinar kebaikan yang terus bersinar.