Asisten II Perekonomian Pembangunan: Bencana Menjadi Tanggung Jawab Semua Pihak

Kutai Kartanegara – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalimantan Timur dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara, melalui kegiatan Penguatan Kelembagaan Bencana Kabupaten/Kota, telah menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (F-PRB) Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan lingkup Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, instansi vertikal, serta menghadirkan narasumber dari BNPB dan Ketua Forum PRB Jawa Timur.

Acara yang berlangsung di Kantor Bappeda Kutai Kartanegara, Komplek Kantor Bupati, menjadi langkah strategis yang melibatkan pentahelix, yaitu pemerintah, dunia usaha, masyarakat, akademisi, dan media, untuk mengurangi risiko bencana, khususnya di Kabupaten Kutai Kartanegara.

“Bencana menjadi tanggung jawab semua pihak,” kata Ahyani Fadianur, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, yang mewakili Bupati Kutai Kartanegara dalam sambutannya di kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum Pengurangan Risiko Bencana (F-PRB) Kabupaten Kutai Kartanegara, Kamis.

Ahyani menambahkan bahwa risiko bencana berkaitan dengan potensi kebakaran hutan, banjir, longsor, serta kegagalan konstruksi bangunan. Hal ini sangat penting, terutama terkait fasilitas umum yang digunakan banyak orang. Melalui Forum PRB ini, diharapkan menjadi langkah nyata dalam mengurangi ancaman dan menguatkan kapasitas dalam menghadapi bencana.

Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Pangarso Suryotomo, menyampaikan pentingnya membentuk Forum PRB yang anggotanya melibatkan seluruh masyarakat yang tinggal di Kutai Kartanegara. Anggota bisa berasal dari perwakilan organisasi, lembaga pemerintah, relawan, LSM, bahkan tokoh adat atau tokoh masyarakat yang memiliki semangat dan mampu mengorganisir semua elemen di Kabupaten Kutai Kartanegara, jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *