Pada tanggal 13 hingga 14 Agustus 2024, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur (Dinkes Prov Kaltim) sukses menggelar Rapat Koordinasi Zoonosis One Health yang diadakan di Kota Balikpapan. Rapat ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kolaborasi antara berbagai pihak dalam menangani masalah zoonosis (penyakit yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia), dengan pendekatan One Health yang melibatkan sektor kesehatan manusia, kesehatan hewan, serta lingkungan.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh sejumlah instansi terkait, termasuk perwakilan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), yang turut berkontribusi dalam menyukseskan acara tersebut. Selain itu, sejumlah pihak lain dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Timur juga turut ambil bagian dalam kegiatan ini, menjadikan acara ini sebagai wadah penting untuk berbagi informasi dan memperkuat kerja sama dalam mengatasi masalah zoonosis.
Tema besar yang diusung dalam rapat koordinasi ini adalah penguatan pemahaman tentang pentingnya pendekatan One Health, yang menekankan bahwa kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan saling berhubungan dan harus ditangani secara terpadu. Dalam acara tersebut, berbagai narasumber menyampaikan materi terkait strategi pengendalian zoonosis, langkah-langkah pencegahan, serta pentingnya peran aktif pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keseimbangan ekosistem untuk menghindari penyebaran penyakit yang dapat menular ke manusia.
“Rapat ini menjadi salah satu upaya kami untuk memastikan seluruh pihak terkait memiliki pemahaman yang sama dalam penanggulangan zoonosis. Dengan melibatkan BPBD Kukar dan instansi terkait lainnya, kami berharap koordinasi dan sinergi antar lembaga semakin kuat dalam menghadapi tantangan kesehatan global,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur.
Salah satu materi yang dibahas dalam rapat ini adalah peningkatan sistem deteksi dini terhadap penyakit zoonosis, serta penguatan jaringan komunikasi antara petugas kesehatan manusia dan hewan. Selain itu, penyuluhan kepada masyarakat juga menjadi fokus utama agar masyarakat semakin paham tentang bahaya penyakit zoonosis dan cara pencegahannya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi landasan yang kokoh bagi upaya penanggulangan zoonosis di Kalimantan Timur, serta meningkatkan kesadaran dan keterlibatan seluruh pihak dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan aman bagi manusia dan hewan. Keberhasilan acara ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antar instansi dalam menciptakan sistem kesehatan yang lebih baik dan berkelanjutan di daerah.
Penutup
Dengan suksesnya penyelenggaraan Rapat Koordinasi Zoonosis One Health ini, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui upaya-upaya terpadu yang melibatkan berbagai sektor terkait. Ke depannya, diharapkan semakin banyak kegiatan serupa yang dapat dilaksanakan untuk mengatasi berbagai tantangan kesehatan yang ada, khususnya dalam hal penyakit zoonosis.